Makeover Blog: Serunya Menata Template Blog Impian!

Konten [Tampil]

Sejak awal membuat blog, aku ingin sekali memiliki blog dengan tampilan yang cantik. Lalu dengan modal otak-atik kucoba menata template blog agar lebih menarik, dan ya, hasilnya zonk! Maklum, saat itu aku benar-benar buta tentang blog. Fitur apa saja yang disediakan blog pun aku ga kenal dan ga paham. 

Beruntungnya aku bisa belajar di Blogspedia Coaching. Sedikit demi sedikit mulai paham cara mainnya. Dan tak terasa sudah 2 bulan aku belajar blog, akhirnya sampailah ke materi menata template blog. Yuhuuu~ materi yang paling ku nantikan akhirnya tayang juga nih!!

Pekan ini materi yang disuguhkan banyak banget! Sampai mabuk bacanya, hehe. Tapi sepertinya biasa, materi yang dibagikan Coach Marita ga ada yang ga daging. Semuanya membuatku berbinar, meski pusing, ya. Tetep, hehe..

Kalau kata Coach Marita sih, ada 3 kunci utama menata template blog, yaitu harus berani, fokus dan sabar. Apa sih maksudnya?? Yuk, kita bahas, yuk!

Pentingnya Menata Template Blog

Sebelumnya, kalian harus tahu nih kenapa menata template blog itu perlu??
Biar menarik? Biar terlihat rapih? 
Ya, memang tidak salah. Tapi selain itu, ternyata menata template blog itu juga harus SEO friendly, lho. Agar apa? Agar blog kita bisa diterima oleh Google dengan memenuhi standarnya, yaitu harus sesuai dengan kaidah Search Engine Optimization (SEO).

Selain sudah sesuai dengan standar Google, bonus dari menata template blog sesuai dengan impian adalah sebagai pemantik semangat blogging. Kalau impian sudah terealisasi kan makin semangat blogging, makin kuat juga big why kita. 

Nah, kan sekarang sudah tau alasan mengapa harus menata template blog. Selanjutnya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum mengoprek template blog..

Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Makeover

Pahami Dasar Blog Desain

Tak kenal maka tak sayang, kalau ga kenal gimana mau paham?

Nah, sebelum memulai semuanya, hal yang harus sangat diperhatikan adalah mengenal dan memahami fitur layout atau tata letak blog. Kita harus paham bagaimana layout yang ideal untuk sebuah blog, yaitu konten berada di aisi kiri dan sidebar berada di sisi kanan. Warna background tulisan harus putih, karena warna putih sangat ramah di mata. Untuk header blog sendiri, ukurannya tidak lebih dari setengah layar. Gunakan 2 sampai 3 warna kombinasi pada template blog dan gunakan font yang ramah di mata. Silakan cek tutorial mendesain template Blogspot untuk gambaran awal blog desain.

Lakukan Hal Ini Sebelum Mengunduh Template

1. Pengecekan Template

Pilihlah template yang pas di hati kemudian lakukan pengecekan di seoptimer dan speed insight untuk mengetahui optimalisasi blog saat menerapkan template yang akan di pasang.

2. Teliti dan Jeli Saat Membaca Kode

Wah, ini nih menurutku bagian terseru di tiap proses menata template blog. 2 kata kunci untuk fokus dan sabar berlaku banget di proses membaca dan menyalin kode. Gimana engga? Banyak banget kodenya! Apalagi aku orang awam dengan kode-kode tersebut. 

Pusing itu pasti! Sampai mual malah, haha.. Tapi bagiku seru sekali bisa secara tidak langsung belajar coding. Menyimak susunan dan tatanan kode-kode yang njelimet kalau kata orang Jawa, ya. Mencoba membaca dan memahami arti tiap kode yang tertulis agar benar saat menyalin formula. Seru sekali!! 
Untuk orang awam sepertiku yang tah kenal coding, memang harus fokus, teliti dan sabar saat harus berhadapan dengan kode-kode formula. 

3. Cek SEO Meta Inspector Saat Selesai Menata Template Blog

Akan dikatakan berhasil menata template blog jika kamu sudah lulus melewati SEO Meta Inspector. Mengapa harus dicek? Untuk mengetahui kesalahan dari susunan tampilan blog kita. Karena tujuan menata template blog kan agar sesuai SEO, maka wajib untuk di cek ulang melalui SEO Meta Inspector. Jika sudah tidak ada warning, artinya kamu berhasil menata tampilan blogmu sesuai SEO friendly. Yeaaaay! 

Proses dibalik Before vs After

Nah, ini dia perbedaan dari before vs after tampilan blogku. Bagaimana menurutmu??
Aku akan membahasnya satu persatu. Kita akan mulai dari atas.

Setelah berhasil menyalin kode HTML untuk menerapkan template fiksioner, aku mencoba mengikuti step by step perintah yang diberikan untuk mengubah beberapa formula sesuai dengan blog kita. Contohnya seperti nama, alamat blog, alamat web lain yang bersangkutan, dll.

Tidak ada masalah satu pun pada step ini. Petunjuk yang diberikan Coach Marita sangat mudah dipahami. Selanjutnya, aku mulai mengganti warna tema tampilan. Yang awalnya krem, ku ganti dengan merah muda dengan latar belakang putih. Tidak ada masalah juga pada step ini, cukup mudah. 

Kemudian lanjut menata menu menu dan header. Ini bagian favoritku yang pertama, karena di sini aku bisa menambahkan gambar logo sesuai keinginan. Untuk menu sendiri, hampir sama dengan tampilan sebelumnya. Butuh fokus dan ketelitian saat menatanya.

Turun ke header image. Bagian favorit kedua nih. Cukup mencolok ya perbedaan before vs after-nya? Ya, pada tampilan sebelumnya, ukuran header image ku terlalu besar, memenuhi layar sehingga tidak terlihat bagian lainnya. Namun ditampilan sekarang, ukurannya sudah pas. Sehingga terlihat rapih, manis dan minimalis dengan latar belakang warna putih yang menyatu.

Kemudian sidebar. Pada tampilan before, sidebar berada di bagian kiri. Dan sekarang, sudah sesuai ideal layout yang SEO friendly berada di sisi kanan. Selain perbedaan letak, terdapat beberapa gadget yang tidak ada sebelumnya, seperti gadget pengikut dan banner. 

Selanjutnya bagian halaman postingan. Perbedaan lain yang mencolok adalah munculnya related post di beberapa bagian tiap postingan. Dulu aku penasaran, bagaimana cara mengatur agar muncul related post pada postingan. Karena dengan adanya related post ini, artinya sama dengan mempromosikan tulisan-tulisan kita lainnya.

Ternyata template fiksioner menyediakan secara otomatis. Sehingga aku tidak perlu pusing berhadapan dengan kode-kode untuk memunculkan related post pada postinganku. Wah, asik! Semoga makin semangat ya, nulisnya. Jadi semakin banyak pilihan related post yang bisa dibaca. Hehe.

Semua tahap di atas aku kerjakan tanpa rintangan yang berarti, bukan juga langsung jadi sih. Maksudnya aku tidak butuh waktu lama untuk mengaturnya, atau sampai membuatku frustasi.

Eh, tapi ada lho bagian yang membuatku cukup frustasi saat proses menata template blog impianku ini.
Yaitu saat aku menemukan kejanggalan pada warna background kolom-kolom label dan kolom nomor halaman. Wah, apa nih kok ga sama dan ga senada?!!

Setelah aku menguprek layout untuk body color, ternyata aku tidak menemukan bagian yang aku cari. Dan solusinya adalah dengan menambahkan CSS untuk mengaturnya. Setelah berkonsultasi dengan Coach Marita, aku tetap tidak bisa menerapkan kode yang diberi olehnya. Padahal, kode tersebut juga digunakan oleh teman lainnya, dan berhasil, lho! Kok bisa?? Aneh kan?

Ya, memang aneh. Bagian ini cukup membuatku pusing, cemas dan panik. Aku menghabiskan beberapa jam duduk untuk mengotak-atik bagian ini. Dan tahu ga solusinya apa??
Aku memutuskan untuk mencari sendiri kode di kolom halaman inspeksi dan kemudian menyalinnya ke pengaturan tambahan CSS. Dan taraaaa, berhasil! Padahal ya, asal kalian tahu kodenya tuh sama. Sama aja dengan yang dikasih Coach Marita. Tapi kok bisa begitu? Entah, aku pun tak paham. Haha
Mungkin blogku ingin aku belajar lebih di kolom inspeksi, mencari tahu kode-kode sesuai kebutuhan. Biar ada pengalaman, begitu kali ya. Hehe

Alhamdulillah, akhirnya aku sudah berhasil menata template blog sesuai dengan impianku. Semuanya tentu berkat bimbingan Coach Marita dan bantuan teman-teman lainnya. Mengikuti semua step sudah dijelaskan dengan detail, adalah modal untuk menata template blog. Benar kata Coach, butuh keberanian untuk mencoba otak-atik, tidak boleh takut salah. Karena pengalaman dari otak-atik sangat mengesankan bagiku. Kemudian fokus, karena harus sangat teliti saat membaca dan menyalin kode. Satu elemen saja tertinggal, maka tidak akan merubah apapun. Tidak bisa disambi dengan yang lain, ya! Dan satu lagi, harus sabar. Sabar untuk tiap prosesnya, baik proses langsung berhasil atau proses yang membutuhkan waktu berjam-jam untuk mengoreksinya.

Pengalaman menata template blog kali ini memberiku banyak rasa. Ada rasa bahagia, puas dan bangga bisa menata template blog sampai pada tampilan yang sekarang. Rasa lelah, pusing, mual saat prosesnya pun terbayar dengan hasil akhir yang memuaskan. Terima kasih banyak, Coach Marita yang super baik! Semoga aku semakin semangat blogging-nya dan semoga semakin profesional. Aamiin..

Lalu, bagaimana dengan ceritamu? Seperti apa proses menata template blog yang kamu lalui? Pastinya seru juga kan?! :)